WahanaNews-Karo | Pemerintah Kabupaten Karo melalui Wakil Bupati, Theopilus Ginting bertemu dengan Deputi II Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Abetnego Panca Putra Tarigan beserta tim di Jakarta.
Pertemuan ini, dalam rangka percepatan penyelesaian penanganan pascabencana erupsi Gunung Sinabung, khususnya relokasi tahap 3 Siosar.
Baca Juga:
25 Pejabat Baru Dilantik Mensesneg di Kementerian Sekretariat Negara
Pada pertemuan tersebut, Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Karo terkait penyelesaian relokasi tahap 3 Siosar.
Secara khusus Wakil Bupati Karo mengungkapkan adanya kekurangan pendanaan sesuai Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana (R3P) yang telah disusun," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Juspri Nadeak mengatakan, bahwa saat ini BPBD Provinsi Sumatera Utara sedang melakukan telaahan administrasi dan lapangan terkait proposal bantuan dana hibah untuk mendapatkan rekomendasi dari Gubernur Sumatera Utara.
Baca Juga:
Prabowo Resmi Teken 7 Perpres untuk Kementerian Koordinator Kabinet Merah Putih
Meski demikian dalam rangka percepatan, maka Pemerintah Kabupaten Karo berinisiatif untuk meminta saran dan petunjuk terkait langkah-langkah yang dapat ditempuh untuk mempercepat koordinasi penyelesaian Relokasi Tahap 3 tersebut," sebutnya.
Menanggapi hal tersebut, Deputi II KSP, Abetnego Panca Putra Tarigan beserta tim menegaskan bahwa harus ada strategi khusus dalam penyelesaian penanganan pascabencana Erupsi Gunung Sinabung, dikarenakan kendala koordinasi pendanaan bidang bencana sering terjadi.
Untuk itu kami meminta dukungan Kementerian ataupun Lembaga terkait untuk penyelesaian Relokasi Tahap III Korban Bencana Erupsi Gunung Sinabung," jelasnya.