WahanaNews-Karo | Terungkap identitas jenazah pria yang ditemukan mengapung di Sungai Paluh Kemiri Lingkungan III Kelurahan Paluh Kemiri Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang pada Jumat (7/10/22) siang kemarin, ternyata mertua dari salah seorang penyidik di Satres Narkoba Polresta Deli Serdang.
Menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Lubuk Pakam Jajaran Polresta Deli Serdang Ipda Suyadi, Sabtu (8/10/22), menyebutkan bahwa korban marga Banuarea. Hal itu diketahui setelah Tim Inafis Polresta Deli Serdang melakukan identifikasi terhadap jenazah korban. Warga yang datang ke lokasi ditemukannya korban ternyata ada yang mengenali korban.
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
Salah seorang warga ada yang kenal dengan korban, kemudian petugas datang ke rumah korban untuk meminta KTP. Korban selama ini tinggal bersama anak dan menantunya di Asrama Polresta Deli Serdang. Ternyata korban benar tinggal bersama anak dan menantunya.
"Anak korban ASN di Polresta Deli Serdang, sedangkan menantu laki-lakinya merupakan penyidik di Satres Narkoba Polresta Deli Serdang,” jelas Ipda Suyadi.
Diberitakan sebelumnya, korban pertama kali ditemukan Wakidi (63) warga sekitar saat itu sedang di ladang. Wakidi melihat jasad korban terbawa arus sungai. Karena takut, Wakidi tak berani menyentuh jasad korban dan ia memilih memberitahukan kepada warga lain.
Baca Juga:
Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN
Kemudian jasad korban ditarik ke tepi sungai agar tidak makin jauh terbawa arus sungai. [rum]