WahanaNews-Karo | PPT (7) bocah korban yang ditabrak mobil Pic Up L300 BK 9816 SJ saat bersama Ibu dan abangnya pada pada Rabu (24/8/2022) kemarin terpaksa dirujuk ke RS Mitra Sejati Medan dari Rumah Sakit Efarina Berastagi.
Akibat kejadian itu, VT (15 ) dan DDS (44) merupakan ibu dan anak ini meninggal dunia sesampainya di RS Efarina Etaham Berastagi.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Pada saat prosesi adat yang dilaksanakan di rumah duka, Rabu (24/8/2022) terlihat sanak saudara dan pelayat tidak dapat menahan tangis keharuan disamping peti jenazah DDS dan anaknya VDT.
Keterangan yang diperoleh dari pihak keluarga bahwa kedua jenazah rencananya akan dikebumikan di Kecamatan Barusjahe, sedangkan korban PPT yang merupakan anak korban paling kecil tersebut sudah dirujuk ke Medan.
"Kami merasa terpukul atas kejadian ini, dua anak korban DDS menjadi Yatim Piatu, dimana Ibu dan anaknya meninggal dunia, sedangkan anaknya paling kecil juga jadi korban dan sudah dirujuk untuk menjalani perobatan ke Medan," kata Barus yang merupakan salah seorang keluarga korban.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Diketahui, bahwa satu tahun silam Panitera Nedi Tarigan yang merupakan suami dari DDS sudah terlebih dahulu telah berpulang menghadap sang pencipta.
"Panitera Nedi Tarigan semasa hidupnya merupakan seorang wartawan Harian Waspada Medan dan terdaftar anggota PWI Karo," jelas Kiki.
Kanit Laka Polsekta Berastagi Iptu Poltak Hutahean menyampaikan bahwa kasusnya sedang ditangani.
