WahanaNews-Karo | Satu buah mortir diduga peninggalan masa penjajahan Jepang ditemukan Ridwan Tanjung (54) warga Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatra Utara, saat bekerja di Gundaling.
Dianggap benda aneh dan tidak berbahaya, buruh bangunan ini langsung membawa dan menyimpan di dalam rumahnya.
Baca Juga:
BPKN Kritik Rencana ATR/BPN Ambil Alih Tanah Menganggur, Sebut Langgar Hak Rakyat
Menurut data yang diperoleh dari Humas Polres Tanah Karo, penemuan mortir itu ditemukan oleh Ridwan Tanjung pada hari Sabtu (5/2/2022).
Setelah dua hari disimpan, pada hari Selasa (8/2/2022) sekira pukul 17:00 WIB, Ridwan memberitahukan temuan itu kepada Samsul kemudian diteruskan kepada purnabakti TNI, Sugiono.
Adanya informasi atas temuan mortir itu, Kasat Intelam Polres Karo AKP Narno dan Kasat Reskrim AKP JM. Napitupulu, SIK bersama para anggota mendatangi kediaman Ridwan di Jalan Katepul Kabanjahe, Rabu (9/2/2022) sekira jam 10:00 WIB.
Baca Juga:
KBRI Tokyo Ikuti Upacara 80 Tahun Tragedi Hiroshima dan Nagasaki Bersama PM Jepang Shigeru Ishiba
Untuk memastikan mortir itu tidak membahayakan, dilakukan pengamanan di lokasi sembari menunggu datangnya Tim penjinak bom dari Gegana Medan.
Selanjutnya tim penjinak bom langsung melakukan pengecekan di lokasi penemuan dan dipasang garis polisi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. [rda]